Cara termudah adalah dengan melihat bagaimana komunikasi di antara kedua pasangan. Apakah berjalan lancar atau tersendat? Adakah yang disembunyikan satu sama lain? Dari situlah kualitas-kualitas lain bisa menjadi bahan pertimbangan.
Tanda seseorang bisa jadi pasangan ideal
Berpacaran dengan seseorang dalam waktu lama tidak serta merta berarti akan menjadi pasangan ideal. Ada banyak sekali variabel yang perlu diperhitungkan secara saksama untuk tahu apakah kekasih Anda adalah the one yang dicari untuk berkomitmen.
Untuk membantu memetakan karakter apa saja yang bisa mewujudkan pasangan ideal, berikut di antaranya:
1. Mandiri
Sikap mandiri wajib Anda cari dalam diri pasangan
Orang yang mandiri tidak akan bergantung kepada Anda untuk mengurus dirinya, baik secara fisik maupun emosional. Mereka bisa memenuhi kebutuhannya sendiri, termasuk bagaimana agar tetap merasa bahagia. Orang yang independen akan bersikap "menginginkan" pasangannya, bukan "membutuhkan".
Ingat bahwa individu yang terus menerus meminta perhatian dan kepastian bisa membuat pernikahan menjadi rumit. Sebaliknya, sosok yang independen dan tidak takut dengan kesendirian akan membuat rumah tangga lebih mudah.
Bukan hanya bisa melakukan aktivitas tanpa bantuan, ciri-ciri sosok yang mandiri lainnya adalah:
- Tahu apa yang ingin dilakukan di masa depan
- Berani menolak
- Bisa menghargai diri sendiri
- Tahu betul apa yang bisa membuatnya bahagia
- Bisa menyikapi kesendirian
- Stabil secara finansial
- Memiliki target yang jelas
Dengan adanya kemandirian, kedua belah pihak bisa menjadi pasangan ideal. Alasannya, mereka bisa mengurus diri sendiri hingga memberikan dukungan saat dibutuhkan. Ingat, orang yang piawai mengurus dirinya sendiri juga berkapasitas lebih baik memberikan perhatian kepada pasangannya.
2. Tenang
Jika mencari pasangan ideal, temukan sosok yang bisa tetap tenang meski di situasi memicu stres sekalipun. Pilih orang yang tidak mudah merasa frustrasi hanya karena masalah kecil. Tentu bukan berarti orang yang tidak marah, namun mereka benar-benar matang dan kuat dalam mengelola emosinya.
Ciri-ciri lain dari sosok yang disebut level-headed ini adalah:
Tak hanya itu, sosok yang tenang juga bisa memberikan dukungan emosional saat diperlukan. Ini akan membantu mewujudkan hubungan mesra dan saling memahami.
Kemampuan bertindak dengan tenang ini juga berperan dalam komunikasi, hal yang merupakan kunci sebuah hubungan. Ketika menghadapi konflik atau pertengkaran, dia bisa berkomunikasi dengan kepala dingin sehingga bisa ditemukan solusinya.
Jika mencari pasangan ideal, temukan sosok yang bisa tetap tenang meski di situasi memicu stres sekalipun. Pilih orang yang tidak mudah merasa frustrasi hanya karena masalah kecil. Tentu bukan berarti orang yang tidak marah, namun mereka benar-benar matang dan kuat dalam mengelola emosinya.
Ciri-ciri lain dari sosok yang disebut level-headed ini adalah:
- Mengambil keputusan secara rasional
- Mempertimbangkan sudut pandang orang lain
- Bersikap optimistis namun tetap realistis
- Belajar dari pengalaman
- Mendengarkan orang lain
- Mengelola dan menunjukkan emosi secara efektif
- Tenang secara emosional di situasi genting
- Berpikir sebelum bertindak
Tak hanya itu, sosok yang tenang juga bisa memberikan dukungan emosional saat diperlukan. Ini akan membantu mewujudkan hubungan mesra dan saling memahami.
Kemampuan bertindak dengan tenang ini juga berperan dalam komunikasi, hal yang merupakan kunci sebuah hubungan. Ketika menghadapi konflik atau pertengkaran, dia bisa berkomunikasi dengan kepala dingin sehingga bisa ditemukan solusinya.
3. Bijaksana
Pasangan ideal juga bijak berpikir tentang orang lain, bukan hanya seputar dirinya sendiri. Bukan hanya orang terdekat saja yang dipikirkan, namun juga orang asing. Contoh sederhana, bagaimana seseorang bersikap sopan kepada penjaga lift dan berterima kasih saat akan keluar, itu menjelaskan banyak hal tentang sifatnya.
- Pasangan yang bijaksana akan memiliki beberapa karakter seperti:
- Tidak melontarkan komentar menyudutkan tentang orang lain
- Memberikan pujian tulus
- Sabar dan menghargai orang lain
- Tetap peduli dan menjalin komunikasi
- Memikirkan perasaan orang lain
Bukannya tanpa dasar, sosok yang memperlakukan orang lain dengan bijaksana terbukti menurut penelitian akan mengurangi kemungkinan konflik dalam pernikahan. Lebih jauh lagi, kepuasan dalam berumah tangga juga meningkat.
4. Suportif
Suportif terhadap rencana dan cita-cita pasangan
Pasangan ideal tak akan segan mendukung kehidupan pribadi seperti karir dan cita-cita belahan jiwanya. Mereka sadar betul bahwa pernikahan tak melulu tentang dirinya sendiri. Kedua belah pihak punya target individu dan saling memberi dukungan.
- Mereka tak akan merasa terancam karena waktu dan energi yang tercurahkan untuk mengejar cita-cita karena ia pun melakukan hal yang sama. Karakter lainnya yang tak kalah penting adalah:
- Menenangkan saat pasangan sedang marah
- Mendukung mengejar cita-cita
- Memberi tahu bahwa ia selalu memikirkan Anda
- Menyampaikan betapa bangganya ia akan Anda
- Mendengarkan dan mendukung apa yang sedang dirasakan
- Menawarkan bantuan
- Ingin tahu apa yang membuat pasangannya antusias
Meski penting memiliki cita-cita dan impian, pastikan pula bahwa kedua hal ini tidak menjadi pemicu gesekan. Cari jalan tengah sehingga kedua belah pihak tetap bisa berkarya dan mendukung satu sama lain.
5. Percaya diri
Sosok yang percaya diri serta berani membela diri saat direndahkan orang lain adalah kriteria pasangan ideal yang tak kalah krusial. Sebaliknya jika seseorang terus menerus menerima perlakuan buruk dari orang lain, bisa saja menggerus respek terhadap dirinya.
Ciri-ciri pasangan yang percaya diri lainnya adalah:
- Tidak terintimidasi akan kesuksesan pasangan
- Tahu betul apa kekuatannya
- Terus berusaha meski banyak tantangan
- Mudah mengambil keputusan
- Mendukung orang lain
Beberapa kualitas di atas memang tidak sepenuhnya menjamin seseorang akan menjadi sosok pasangan ideal. Namun setidaknya, hal-hal di atas bisa menjadi kriteria yang tepat.
Tak kalah penting, saat mencari pasangan yang tepat, sebisa mungkin pertimbangkan apa hal yang Anda rasa paling penting. Selaraskan dengan nilai, prinsip, serta tujuan hidup diri sendiri.
No comments:
Post a Comment